Mengungkap Aksi Belanja Etis untuk Produk Berkelanjutan

Siaran pers ini hadir untuk menyuarakan gaya konsumsi yang sadar dan bertanggung jawab (konsumerisme sadar), serta mendorong masyarakat untuk mengambil keputusan pembelian yang tepat guna mendorong kelestarian lingkungan dan sosial. Lebih dari 60% konsumen memutuskan berbelanja dengan tujuan menciptakan dampak positif terhadap lingkungan, mereka telah mengambil langkah signifikan untuk berkontribusi terhadap kelestarian bumi. Tantangan seperti keterjangkauan dan ketidakpercayaan terhadap merek menjadi kendala bagi konsumen untuk beralih membeli produk berkelanjutan. , banyak bisnis/merek terlibat dalam greenwashing, yaitu praktik memalsukan klaim keberlanjutan. Hal ini dapat menyebabkan hilangnya loyalitas, kepercayaan dan kepuasan konsumen terhadap produk. 48% konsumen mengatakan bahwa mereka cenderung tidak membeli dari merek yang gagal memenuhi komitmen keberlanjutan mereka, dan 14% tidak akan membeli produk dan layanan dari merek tersebut lagi. Menekankan pentingnya keberlanjutan, KoltiTrace SHOP mempersembahkan Pekan Sadar Lingkungan 'Inisiatif Berbasis Komunitas Lokal' yang juga berkolaborasi dengan merek lokal, seperti JIKA Chocolate, pengrajin coklat berkelanjutan yang dibuat 100% di Indonesia, dan āluān, perusahaan sosial yang memproduksi coklat perawan berkelanjutan. minyak kelapa, Kopi Arabika Gayo Aceh dari Kopi SUGATA, Kopi Arabika Manggarai Flores dari produsen lokal di Nusa Tenggara Timur, Gula Kelapa dari Kulonprogo Yogyakarta (Sertifikat Indikasi Geografis), Garam Laut Amed dari Bali, Teh Preanger Jawa dari Bandung Selatan, dan Madu Trigona dari Belitung Timur. Dengan memilih produk-produk ini, konsumen berkontribusi dalam melestarikan lingkungan dan mendukung praktik bisnis yang etis. Aktivis peduli lingkungan juga menyuarakan kisah inspiratifnya mengenai gaya hidup berkelanjutan, seperti Rappo Indonesia yang memberdayakan pekerja perempuan dengan pelatihan produksi barang daur ulang berkualitas, Slow Fashion Indonesia yang juga mendukung gerakan fashion berkelanjutan, dan Gerakan BIKE yang juga mendukung pengurangan emisi karbon melalui aksi bersepeda rutinnya.