KBB- Warnajembar.com //Setelah pelaksanaan pengecoran jalan Kabupaten di RW 02 wilayah Desa Wangunsari Kecamatan Lembang Kabupaten Bandung Barat hasil dari swadaya masyarakat serta bantuan dana dari bapak Kapolres cimahi tahap satu kemarin, yang dilanjutkan tahap dua atas adanya swadaya bantuan dari bapak Budi selaku warga masyarakat desa Wangunsari beserta bapak Kapolres Cimahi dengan adanya sisa bantuan tersebut dilanjutkan Pengaspalan serta perbaikan jalan kabupaten di wilayah RW 04. Senin, 27/02/2023
Adapun yang terjun langsung ke lokasi penghotmikan diantaranya Kepala Desa Wangunsari beserta staff, ketua panitia pelaksana swadaya beserta anggota dan warga masyarakat yang membantu pelaksanaan, pihak tenaga ahli, ketua RT/RW setempat, serta tokoh masyarakat.
H. Diki Rohani S.Pt selaku kepala Desa Wangunsari menuturkan”Alhamdulillah setelah selesainya pengecoran di RW 02 kemarin dimana adanya sisa dana swadaya yang terkumpul ditambah antusias warga masyarakat baik dalam swadaya materi, makanan ataupun tenaga maka dilangsungkannya kembali pengaspalan sekaligus perbaikan jalan kabupaten di RW 04,”ujarnya.
“Jalan ini merupakan perbatasan RW 03 dan RW 04,dan telah saya sampaikan kepada warga masyarakat bahwasannya pemerintahan desa telah melakukan pengajuan perbaikan jalan kabupaten dalam musren tahun 2022 dan tahun 2023 dan belum ter realisasi, dan masyarakat bersepakat untuk melakukan swadaya kembali di sepanjang RW 03 dan RW 04,”ujarnya.
Aji Asmadi selaku ketua panitia swadaya pelaksanaan mengatakan”kami selaku panitia mengucapkan terimakasih dan Alhamdulillah karena atas terkumpulnya swadaya masyarakat bisa melakukan pengecoran jalan kabupaten dan dari swadaya tersebut terdapat sisa yang dimana setelah bermusyawarah kami bersama masyarakat bersepakat untuk melakukan kembali pengaspalan dan perbaikan jalan kabupaten di RW 04 yang allhamdulilah Alloh mempermudah penambahan dana dari donatur dan swadaya masyarakat sehingga pengaspalan bisa di tambah di perbatasan RW 03 dan RW 04,”katanya.
“Kami pun dari pihak panitia menekankan tidak ada unsur paksaan di swadaya ini, dan Alhamdulillah swadaya masih mengucur dari adanya donatur yang menyumbang,”pungkasnya.
“Semoga dengan apa yang telah dilaksanakan kegiatan ini bisa melancarkan jalan perekonomian, kenyamanan berkendara bagi warga masyarakat khususnya umumnya bagi pengguna jalan dikarenakan ini merupakan jalan alternatif Bandung- Lembang, juga bagi warga masyarakat bisa merawat jalan hasil swadaya ini dengan sebaik-baiknya terutama dari segi lingkungan yang diantaranya drainase dan sampah,”Tutupnya.
(EL/*Red)
