WARNAJEMBAR.COM -Padalarang // Pemerintah Desa Kertamulya, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, menggelar Musyawarah Desa (Musdes) dalam rangka Revitalisasi Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Kertamulya, Selasa (18/6).
Agenda utama musyawarah ini membahas penguatan unit ketahanan pangan desa, khususnya sektor perikanan yang menjadi potensi unggulan Kertamulya, serta restrukturisasi kepengurusan BUMDes ke depan.
Kegiatan ini dihadiri oleh unsur perangkat desa, perwakilan 26 Rukun Warga (RW), Badan Permusyawaratan Desa (BPD), pendamping desa, jajaran Kecamatan Padalarang, serta para pelaku usaha dan tokoh masyarakat setempat.
Musdes berlangsung di Aula Balai Desa Kertamulya dalam suasana partisipatif dan penuh antusiasme.
Dalam sambutannya, Kepala Desa Kertamulya Farhan Fauzi, S.Kom., MIP., MAP., NLP menegaskan pentingnya revitalisasi BUMDes sebagai upaya untuk memperkuat ekonomi desa berbasis potensi lokal.
“Revitalisasi ini bukan sekadar mengganti pengurus, tapi membangun ulang komitmen dan strategi BUMDes ke depan agar lebih produktif dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat, terutama dalam menghadapi tantangan ketahanan pangan,” ujar Farhan.
Fokus Sektor Perikanan sebagai Unggulan Desa
Salah satu poin penting dalam musyawarah adalah penetapan sektor perikanan sebagai unit usaha prioritas BUMDes. Desa Kertamulya selama ini dikenal memiliki potensi sumber daya perikanan air tawar yang cukup menjanjikan.
Ke depan, BUMDes akan mengelola unit perikanan secara lebih profesional, mulai dari budidaya, pengolahan hasil, hingga pemasaran, dengan melibatkan masyarakat secara langsung.
“Kami ingin sektor perikanan tidak hanya menjadi sumber pendapatan bagi desa, tapi juga mampu menyerap tenaga kerja lokal dan menjadi bagian dari ketahanan pangan masyarakat,” kata Farhan.
Keterlibatan Aktif Masyarakat dan Pemerintah Kecamatan
Camat Padalarang yang diwakili oleh jajaran pemerintah kecamatan menyambut baik langkah strategis Desa Kertamulya. Dalam arahannya, pihak kecamatan menyatakan dukungan penuh terhadap penguatan BUMDes berbasis potensi lokal.
“Revitalisasi ini sejalan dengan program pemerintah daerah dalam meningkatkan kemandirian ekonomi desa melalui pengelolaan usaha desa yang profesional dan akuntabel,” ujar perwakilan Camat Padalarang.
Seluruh unsur masyarakat desa yang hadir pun menyampaikan aspirasi dan gagasan, khususnya terkait pengembangan unit perikanan agar mampu menjangkau pasar lebih luas serta berkontribusi terhadap kesejahteraan warga.
Restrukturisasi Pengurus BUMDes
Selain menetapkan prioritas usaha, Musdes juga mengesahkan restrukturisasi kepengurusan BUMDes Kertamulya. Pengurus baru diharapkan memiliki semangat, kapabilitas manajerial, dan visi yang kuat untuk membawa BUMDes menjadi lokomotif ekonomi desa.
Musdes revitalisasi BUMDes Kertamulya ini diharapkan menjadi momentum kebangkitan ekonomi lokal berbasis potensi desa.
Dengan dukungan semua pihak, sektor perikanan dan ketahanan pangan di Desa Kertamulya dapat berkembang lebih baik dan menjadi contoh bagi desa-desa lainnya di wilayah Kabupaten Bandung Barat. (*Anne)
