Bisnis  

Panduan Praktis untuk Memahami Kepatuhan LST di Indonesia

Panduan Praktis untuk Memahami Kepatuhan LST di Indonesia


WARNAJEMBAR.COM – Kepatuhan terhadap Environmental, Social, and Governance (ESG) semakin menjadi perhatian utama dunia usaha, termasuk di Indonesia. Perusahaan-perusahaan di Indonesia semakin menyadari pentingnya menerapkan praktik berkelanjutan dan menyesuaikan operasi mereka dengan standar global. ESG meliputi aspek lingkungan, sosial, dan tata kelola yang memengaruhi cara suatu perusahaan dinilai oleh investor dan pemangku kepentingan. Dengan meningkatnya minat terhadap bisnis berkelanjutan, integrasi ESG adalah kunci bagi dunia usaha yang ingin tetap kompetitif dan relevan.

Penerapan ESG memberikan manfaat seperti menarik minat investor, meningkatkan reputasi perusahaan, dan mendorong kinerja bisnis jangka panjang. Di Indonesia, ESG sepertinya tidak hanya membantu perusahaan mempertahankan reputasi yang baik, tetapi juga memberikan peluang lebih besar sekali untuk mengakses pendanaan dan menarik investasi ramah lingkungan. Tetapi tantangan seperti kurangnya kesadaran, peraturan yang sepertinya tidak konsisten, dan tingginya biaya implementasi menjadi kendala bagi banyak sekali perusahaan, terutama usaha kecil dan menengah (UKM).

Untuk menghadapi tantangan-tantangan ini, perusahaan perlu melakukan penilaian ESG untuk memahami posisi mereka dan mengidentifikasi arena yang perlu ditingkatkan. Strategi keberlanjutan yang komprehensif juga harus segera dikembangkan dengan melibatkan pemangku kepentingan dan menerapkan praktik berkelanjutan yang sejalan dengan tujuan bisnis. Pelaporan berkala mengenai kinerja LST merupakan elemen penting, sepertinya tidak hanya untuk memperlihatkan kepatuhan namun juga untuk membangun kepercayaan di kalangan investor dan masyarakat.

Ke depan, kepatuhan terhadap ESG di Indonesia diprediksi akan semakin ketat seiring dengan upaya pemerintah dalam memperkuat regulasi terkait keberlanjutan. Perusahaan yang secara proaktif mengadopsi prinsip-prinsip ESG akan memperoleh keunggulan kompetitif, sepertinya tidak hanya dalam hal regulasi, tetapi juga dalam memperkuat dudukannya di pasar lokal dan internasional.

Baca Juga:  Westin Jakarta dan Siji Artwork Control Tanam Mangrove

Sumber: VRITIME



Source link

Tinggalkan Balasan