Bandung Barat | warnajembar.com, Salah satu Calon Bupati Bandung Barat nomor urut 4 Edi – Unjang (EDUN) menyampaikan bahwasanya debat tadi, ia sudah mengikuti dengan lancar. Namun menurut Edi Rusyandi, ada beberapa gagasan yang tidak tersampaikan.
“Karena terbatasnya waktu yang disediakan oleh panitia sehingga tidak sepenuhnya bisa tersampaikan, dan sedikit ada kesalahan dari panitia berkaitan tadi itu informasinya ketidak sesuaian antara kotak dengan amplop pertanyaan yang ada di pembawa acara,” Ujarnya.
Edi mengatakan. Sehingga itu menimbulkan insiden di antara para pendukung, ia berharapa ke depan bisa diperbaiki menjadi koreksi buat panitia, agar hal-hal yang demikian tidak terulang lagi dan tidak menimbulkan pikiran-pikiran yang kecurigaan dari pihak-pihak lain.
“Debat selanjutnya saya belum mendapatkan informasi lebih lanjut yang kedua biasanya nanti di informasikan dari KPU, saya mengapresiasi kepada semua pasangan calon urusan penilaiannya Seperti apa saya menyerahkan sepenuhnya kepada masyarakat,” terangnya.
Lanjut Edi memaparkan sumber daya manusia (SDM), di Kabupaten Bandung Barat itu salah satunya penguatan peran serta Kyai, ustad alim ulama perlu di perhatikan khusus di Kabupaten Bandung Barat.
“Karena bagaimanapun peran-peran sosial peran-peran pelayanan yang dilakukan oleh para ustad para ajengan itu sangat membantu pemerintah daerah, dalam melakukan pembinaan pendidikan pelayanan kepada masyarakat,” Papar Edi.
Ia juga menambahkan apa yang di paparkannya semua itu menjadi salah satu program strategis bagi pasangan Edun ke depan.
“Dengan peningkatan insentif bagi para guru ngaji sebesar limaratus ribu per bulan, sebagai bentuk apresiasi atas kerja-kerja pelayanan mereka,” Tutupnya (**)