Diskusi Rencana Realisasi Program Ketahanan Pangan, Strategi Pengembangan Bumdes Duta Usaha Rancage Desa Cilame

Diskusi Rencana Realisasi Program Ketahanan Pangan, Strategi Pengembangan Bumdes Duta Usaha Rancage Desa Cilame

Cilame – warnajembar.com / Diskusi Badan Usaha Milik Desa (Bundles) Desa Cilame, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat (KBB), dengan pihak Dunas Perdagangan serta Usaha Mikro Kecil Menengah (Umkm) terkait penerapan kebijakan pemerintah 20 persen alokasi untuk Bumdes.

 

Koala Desa Cilame Aas Mochamad Ansor menerangkan, ini adalah kegiatan informal dimna kegiatan ini di maksudkan untuk mempersiapkan badan usaha milik desa Cilame, yang pertama karena adanya kebijakan dari pemerintah agar dana desa 20 persen di alokasikan untuk di kelola BUMDES dalam rangka ketahanan pangan.

Yang ke dua BUMDES desa Cilame bulan Maret 2025 akan menyelesaikan proses pembelian aset atau infrastruktur yang di miliki oleh bintang putsal arena mandiri.

“Maka dalam hal itu kami berharap BUMDES bisa membenahi diri dan mempersiapkan rencana-rencana kedepan agar benar-benar BUMDES menjadi pelopor pembangunan ekonomi untuk desa Cilame,” Terangnya. Kamis (20/2/2025)

Menurutnya. Untuk pembelian karena ada tim senilai 1,5 M, dibayar secara bertahap bahkan pada masa covid sudah ada pembayaran dari 1,5 M tahun ini pelunasan mencapai sekitar 400 juta rupiah, sekitar 30 persen lagi.

“Untuk ketahanan pangan kita rencana ada pertanian, perikanan itu di antaranya, tentu selain itu ini adalah aset yang harus di kembalikan dan di beli oleh desa di antaranya lapang putsal dan pertanian,” Ucap Aas.

Di lokasi yang sama Asap Kepala Bidang Dari Disperindag KBB menyampaikan, dari Disperindag KBB kita sporting apa yang di laksanakan oleh pemerintah desa Cilame dalam bentuk khusus legal.

“Jadi wilayah Cilame ini kita worning kita bantu meningkatkan semua yang ada di bidang perindustrian. Baik secara legal dari sarana pra-sarana agar mereka ini bisa menghasilkan devisa BUMDES yang ada di wilayah Cilame,” ungkapnya.

Baca Juga:  Audio Inovatif untuk Mengubah Pola Pikir dan Menarik Rejeki

Ia mengatakan, jadi dengan hal itu makanya dinas perdagangan dan industri akan sportif membawa fasilitas berpolegal baik dari NIB, sertifikat halal dan informasi nilai gizi sesuai dengan tujuan apa yang telah di rencanakan oleh pemerintah, bawa prodak-prodak yang ada di wilayah bandung barat kita melaju terhadap bagaiman si prodak yang di hasilkan lebih ke arah prodak makanan yang higienis dan bergizi.

“Makanya dari itu kita ada program informasi nilai gizi yang prodak-prodak yang ada di desa Cilame mudah highgencing bersih dan sehat,” Imbuhnya.

“Secara khusus melalui para pelaku pengusaha ini bnyak di berikan terhadap pemerintah desa Cilame langsung terhadap pengusaha pengusaha seperti jevano coffe mereka memperoleh pasilitas,” sambung Asap.

Asap juga menyampaikan 1.legal melalui PRT sertifikat halal, insyallah setelah lebaran dapat legal informasi nilai gizi itu yang menjadikan prioritas karena prodak yang dihasilkan mereka akan masuk ke retail ke BHRI dan bawa oleh-oleh untuk peningkatan pemasaran dan produksi nya .

“Meraka juga diikut sertakan khususnya prodak prodak yang ada di desa Cilame sudah banyak secara nasional bisa diikuti oleh masyarakat umum,” tambahnya.

Terakhir Kabid Asap mengenalkan Produk makanan dari Cilame yang sudah keluar daerah maupun ke Tingkat nasionaldari.

“Produksi makanan dan minuman seperti basreng, olahan kripik dan lain-lain terutama coffe di Cilame saya menemukan ada 2 yaitu javano, jeling (jati Saguling) ini prodak desa cilame, yang sudah di kenal di daerah liar,” Pungkasnya. (*)

Tinggalkan Balasan