Ngamprah, Warnajembar.com // Pemerintah Kecamatan Ngamprah kembali membuktikan komitmennya dalam mendengar dan menindaklanjuti aspirasi masyarakat.
Hal ini terlihat dari audiensi yang dilakukan oleh perwakilan pengurus Masjid Lintang Astha bersama Camat Ngamprah, Agnes Virganty, pada Rabu (9/7/2025). Pertemuan yang berlangsung di Kantor Kecamatan Ngamprah ini berjalan dalam suasana hangat, terbuka, dan penuh semangat kebersamaan.
Masjid Lintang Astha merupakan salah satu masjid yang letaknya sangat strategis, tepat di depan Kantor Kecamatan Ngamprah.
Dalam audiensi tersebut, pengurus masjid menyampaikan sejumlah aspirasi, di antaranya terkait kondisi infrastruktur jalan di sekitar lingkungan masjid yang telah lama rusak dan dikeluhkan oleh masyarakat serta jamaah.
Menanggapi hal tersebut, Camat Ngamprah Agnes Virganty menyampaikan bahwa pihak kecamatan sangat mengapresiasi aspirasi yang disampaikan, sekaligus memastikan bahwa perbaikan infrastruktur jalan menjadi salah satu program prioritas yang tengah dikerjakan oleh Pemerintah Kabupaten Bandung Barat di bawah kepemimpinan Bupati Jeje Ritche Ismail dan Wakil Bupati Asep Ismail.
“Alhamdulillah, tadi kami menerima audiensi dari pengurus Masjid Lintang Astha. Kami sampaikan bahwa perbaikan jalan ini termasuk dalam program prioritas Bapak Bupati dan Wakil Bupati. Bahkan, Pak Bupati menegaskan bahwa dalam enam bulan ke depan pemerintah daerah akan fokus pada tiga program utama, yakni perbaikan jalan rusak, peningkatan sarana pendidikan, serta penanganan pengelolaan sampah,” ujar Agnes.
Lebih lanjut, Agnes menjelaskan bahwa progres perbaikan jalan di wilayah Ngamprah saat ini mulai berjalan. Setelah beberapa waktu lalu Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Bandung Barat, Hadis Putra, melakukan sosialisasi rencana perbaikan, kini proyek tersebut telah memasuki tahap pelaksanaan, seiring telah diumumkannya pemenang tender.
“Alhamdulillah, untuk pengerjaan jalan di wilayah ini pemenang tendernya sudah ada, yaitu PT Salma. Perwakilan dari pelaksana pun telah hadir dan besok pengerjaan akan dimulai, diawali dengan pembangunan rigid pavement dan perbaikan talud penahan tanah (TPT). Lalu, pada hari Selasa mendatang, akan digelar kembali sosialisasi kepada masyarakat untuk menyampaikan bahwa proyek perbaikan jalan di wilayah Kebon Kelapa dan Pasir Calung akan segera berlangsung,” paparnya.
Agnes pun mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk mendukung proses pengerjaan ini agar berjalan lancar dan tepat waktu. Menurutnya, keberadaan akses jalan yang baik sangat penting dalam menunjang berbagai aktivitas warga, mulai dari sosial, keagamaan, hingga kegiatan ekonomi.
“Kami memohon doa dan dukungan dari seluruh masyarakat. Insyaallah, pengerjaan ini akan berjalan lancar dan sesuai harapan. Ini adalah bagian dari ikhtiar bersama untuk mewujudkan Bandung Barat yang lebih maju dan nyaman bagi warganya,” tutup Agnes.
Pertemuan ini diharapkan dapat mempererat tali silaturahmi antara pemerintah kecamatan dan masyarakat, serta menjadi wujud nyata sinergi dalam membangun pelayanan publik dan infrastruktur yang lebih baik di Kabupaten Bandung Barat. (*An/Tek)