Bandung Barat – WarnaJembar.com // Dinas Arsip dan perpustakan Kabupaten Bandung Barat menegaskan bahwa tidak pernah melarang maupun membatasi wartawan dalam melakukan peliputan kegiatan kedinasan.
Klarifikasi ini disampaikan guna meluruskan informasi yang berkembang di masyarakat terkait akses media pada salah satu kegiatan dinas.
Kepala Bidang Perpustakaan Dinas Arsip dan perpustakan Kabupaten Bandung Barat, Asep Bagus, S.Pd., M.Pd, menyampaikan bahwa pihaknya selalu bersikap terbuka terhadap kehadiran wartawan. Menurutnya, peliputan media merupakan bagian penting dalam penyampaian informasi publik kepada masyarakat.
“Pada kegiatan yang dilaksanakan kemarin, saya tidak pernah melarang wartawan untuk melakukan peliputan. Justru sebaliknya, kami sangat mengharapkan adanya publikasi atas kegiatan yang kami laksanakan,” ujar Asep Bagus.
Ia menjelaskan bahwa kegiatan tersebut merupakan agenda pembinaan dan koordinasi terkait pembentukan serta penguatan perpustakaan desa, yang dihadiri oleh para kepala desa, khususnya desa-desa yang belum memiliki fasilitas perpustakaan.
Kegiatan ini bertujuan untuk mendorong desa agar segera membentuk dan mengelola perpustakaan secara optimal sesuai dengan standar pengelolaan yang berlaku.
Lebih lanjut, Asep Bagus menjelaskan bahwa penguatan perpustakaan desa menjadi salah satu strategi dalam meningkatkan Indeks Pembangunan Literasi Masyarakat (IPLM) di Kabupaten Bandung Barat. Saat ini, capaian IPLM masih berada pada angka 68,7, sementara target yang ditetapkan adalah 70,272.
“Melalui penguatan peran perpustakaan desa, kami berharap indeks pembangunan literasi masyarakat dapat terus meningkat dan mencapai target yang telah ditetapkan pada tahun 2026,” jelasnya.
Terkait adanya kesalahpahaman yang terjadi dalam pelaksanaan kegiatan, pihaknya menyampaikan permohonan maaf apabila terdapat hal-hal yang kurang berkenan atau berada di luar dugaan. Ia juga menegaskan bahwa dirinya secara langsung telah mempersilakan wartawan untuk mengikuti kegiatan tersebut.
Ke depan, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Bandung Barat berharap sinergi dan kerja sama dengan insan pers dapat terus terjalin dengan baik guna mendukung keterbukaan informasi publik serta penyebarluasan program-program pemerintah kepada masyarakat.(Aa/Red)
