Bisnis  

Apakah Siklus Bull Bitcoin Sudah Berakhir? Berikut Faktanya

Apakah Siklus Bull Bitcoin Sudah Berakhir? Berikut Faktanya


WARNAJEMBAR.COM – Bitcoin merasakan volatilitas harga setelah hingga puncaknya awal tahun ini, yang memicu spekulasi bahwa siklus bull telah berakhir. Tetapi, analisis metrik utama memperlihatkan bahwa meski demikian ada tanda-tanda perlambatan, siklus bull mungkin saja belum berakhir. Salah satu indikator tersebut adalah MVRV Z-Rating, yang mengukur perbedaan antara kapitalisasi pasar Bitcoin dan kapitalisasi yang terealisasi.

Skor Z MVRV sementara waktu memperlihatkan penurunan, namun tren serupa terlihat semasa siklus bull sebelumnya pada tahun 2016-2017 dan 2019-2020. Pada periode tersebut, penurunan Skor Z MVRV diikuti oleh reli besar yang mendorong Bitcoin ke titik tertinggi baru. Untuk itu, penurunan sementara waktu dapat jadi hanya jeda sebelum bull run berikutnya, bukan akhir dari siklus bull.

Selain itu, Harga Realisasi Pemegang Jangka Pendek (STH) juga merupakan metrik penting yang perlu diperhatikan. Sementara itu, Harga Realisasi STH minim di atas harga pasar, yang memperlihatkan bahwa cukup banyak investor baru yang merugi. Tetapi, sejarah memperlihatkan bahwa penurunan di bawah Harga Realisasi STH sepertinya tidak sepanjang waktu menandakan berakhirnya siklus kenaikan, namun justru bisa menjadi peluang untuk mengakumulasi sebelum harga naik lagi.

Bittime adalah platform investasi kripto yang terdaftar di Bappebti dan Kominfo. Dengan fokus pada pemanfaatan teknologi blockchain, Bittime bertujuan untuk menyediakan akses kebebasan finansial yang adil. Aplikasi Bittime bisa diunduh dengan menggunakan Google Play dan App Store.

Sumber : VRITIMES



Source link

Baca Juga:  Mall Alam Sutera Sambut Musim Liburan dengan 7 Wahana Seru