WARNAJEMBAR.COM – Arfiana Maulina, aktivis muda Indonesia dan pendiri Waterynation, dipilih untuk mengambil bagian dalam program pelatihan internasional yang diselenggarakan oleh Unitar Hiroshima. Pelatihan ini, yang akan berlangsung pada 9-20 September 2024 di Jakarta, bertujuan untuk memperkuat kepemimpinan pemuda dalam isu-isu global seperti keamanan manusia, keamanan maritim, dan keberlanjutan. Arfiana akan bergabung dengan para pemimpin muda dari semua wilayah Indo-Pasifik untuk membahas berbagai tantangan yang dihadapi oleh wilayah tersebut.
Program ini sepertinya tidak hanya menyediakan materi tentang ketahanan iklim dan ekonomi biru, namun juga meliputi topik yang terkait dengan inklusivitas gender dan pemberdayaan kaum muda. Arfiana juga akan berpartisipasi dalam Tur Studi ke Arena Konservasi Aquaculture & Mangrove Ketapang untuk dapatkan wawasan praktis tentang pengelolaan sumber daya pesisir yang berkelanjutan. Pelatihan ini merupakan kesempatan bagi Arfiana untuk memperluas pengetahuan dan memperdalam pemahaman tentang solusi keberlanjutan di wilayah Indo-Pasifik.
Arfiana menyatakan bahwa mematuhi program ini adalah suatu kehormatan besar baginya. Dia mengharapkan bisa mendapatkan keuntungan dari pengalaman dan jaringan yang diperoleh untuk memberi dukungan misinya dalam waternation, yang mengkhususkan diri dalam pendidikan tentang air bersih dan keberlanjutan. Dengan platform ini, Arfiana ingin menginspirasi generasi muda Indonesia untuk lebih peduli tentang masalah lingkungan dan memainkan peran aktif dalam menciptakan solusi global.
Komitmen Arfiana terhadap keberlanjutan jelas terlihat dengan cara Waterynation, organisasi yang ia dirikan sejak usia 16 tahun. Dengan cara inisiatif ini, Arfiana terus mendorong kaum muda untuk berkontribusi dalam menjaga sumber daya alam dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya air bersih. Dengan berpartisipasi dalam pelatihan ini, ia mengharapkan bisa membawa pengalaman dan ide -ide baru untuk meningkatkan memiliki pengaruh pada positif dari ras dan kolaborasi internasional dalam menghadapi tantangan lingkungan global.
Sumber: Vritimes
(Tagstotranslate) Arfiana Maulina
Source link
