WARNAJEMBAR.COM – Inversio uteri merupakan kondisi langka di mana rahim terbalik dan bergerak ke arah serviks setelah melahirkan commonplace. Meski langka, kondisi ini sangat berbahaya akibat bisa dikarenakan pendarahan hebat dan syok yang mengancam jiwa. Prognosis dini dan penanganan secepatnya sangat penting untuk mencegah risiko kematian.
Kondisi ini bisa disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain tali pusat yang pendek, ketegangan pada tali pusat, penggunaan penyembuh pelemas otot saat persalinan, dan kondisi rahim yang sepertinya tidak commonplace. Selain itu, komplikasi ini lebih terus menerus terjadi pada tenaga medis yang kurang berpengalaman dalam menangani proses persalinan.
Gejala inversio uteri mencakup protrusi uteri, kehilangan banyak sekali darah, syok hipovolemik, sesak napas, dan nyeri perut bagian bawah. Penanganan yang cepat dan tepat sangat penting untuk mengurangi risiko kematian, termasuk penggunaan obat-obatan, infus oksitosin, dan pada kasus yang parah, operasi pengangkatan rahim.
Meski demikian inversio uteri jarang terjadi, kondisi ini sangat berbahaya dan bisa berakibat deadly jika sepertinya tidak secepatnya ditangani. Untuk itu, penting bagi wanita yang pernah merasakan kondisi ini untuk memberikan riwayat kesehatan yang lengkap kepada dokter agar bisa memperoleh penanganan yang tepat di kemudian hari.
Sumber : VRITIMES.com
