Batujajar – warnajembar.com // Pelaksana Tugas (Plt) Camat Batujajar Agus Achmad Setiawan hadiri Musyawarah Desa Giriasih Kecamatan Batujajar Kabupaten Bandung Barat (KBB). Musdes tersebut membahas Penetapan Rencana Pembangunan Desa Tahun anggaran 2026, kegiatan dilaksanakan di aula Desa Giriasih, Selasa 28 Oktober 2025.
Camat Agus mengatakan. Bahwa dirinya menghadiri undangan kades dalam rangka musyawarah Desa penetapan Rencana pembangunan desa tahun anggaran 2026.
“Dimana acara musdes tadi merupakan salah satu acara dalam rangka penyusunan perencanaan desa, hari ini sesuai apa yang diamanatkan Permendagri no 114 tahun 2015 tentang pedoman pembangunan desa, dimana Rkpdes ini nanti menjadi salah satu dokumen yang nanti sebagai dasar penyusunan APBDes anggaran 2026,” Terangnya.
Ia juga menyebut, dimana sesuai regulasi bahwasannya tim penyusun Rkpdes adalah kepala sekretaris desa dengan anggotanya.
Jadi musdes itu tadi penetapan sebagai dasar penyusunan APBDes nanti tahun 2026,
“Kalau pengajuan program hasil dari pada pengajuan para ketua RW di wilayah, mulai dari musyawarah Dusun. Jadi saya menekankan bahwasannya pemerintahan Desa Giri asih ini dalam penyusunannya dalam suatu program yang kegiatannya ini betul – betul program secara prioritas,” sebutnya.
Camat Agus juga menegaskan dalam program desa harus prioritas dan mendukung program-program pemerintah baik pemerintah pusat baik propinsi dan kabupaten.
Saat di tanyain terkait isu musrembang di KBB, ia mengatakan menurut Informasi musrembang di dalam Rkpdes ini apabila nanti tidak terakomodir di APBDes bisa di usulkan melalu musrembang nantinya baik musrembang kecamatan dan kabupaten.
Camat pun merasa yakin program yang sekarang ini sudah di tetapkan oleh Rkpdes ini saya yakin terakomodir, karena tadi Maslah anggaran desa harus melaksanakan kegiatan yang sesuai informasi baik itu dari pemerintah pusat dan yakin bahwa Rkpdes terakomodir.
“Terkait isu musrembang hari ini kemarin dapat informasi bahwa musrembang 2025 itu nanti akan di realisasikan di tahun 2026 dan sudah ada CPCL nya. Walaupun mungkin tidak semua desa mendapatkan sama, baik dari segi kegiatan maupun nilai anggaran,” tuturnya.
Selain itu, Ia juga berharap apa yang di sampaikan bupati bahwa hari ini di bawah kepemimpinan Bupati KBB Jeje Richie Ismail dan wakil bupati Asep Ismail musrembang bukan hanya seremonial saja tapi akan di laksanakan sesuai dengan anggaran dan sesuai usulan oleh desa. **Red
