Edi Rusyandi Berjanji Jika terpilih Menjadi Bupati KBB Akan Mengatasi Masalah TKK

Edi Rusyandi Berjanji Jika terpilih Menjadi Bupati KBB Akan Mengatasi Masalah TKK

Bandung Barat | warnajembar.com – Partai Golkar gencar terus lakukan Rapat Konsolidasi untuk kemenangan pilkada 2024 Jawa Barat (Jabar) dan Kabupaten Bandung Barat (KBB) bersama Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR-RI) Ace Hasan Syadzily.

Konsolidasi berlangsung di Gor Surya Arena Cihampelas Kabupaten Bandung Barat 2024.Sabtu 5/10/2024.

Ace Hasan wakil ketua umum DPP Partai Golkar Sekaligus Ketua DPD Golkar Jabar menyampaikan, bahwa konsolidasinya merupakan untuk memenangkan paslon Bupati EDUN (Edi – Unjang) di KBB.

“Ini merupakan Konsolidasi partai Golkar bandung barat untuk kemenangan pasangan Edi Rusyandi dan Unjang Asari. Kami mentargetkan kemenangan dalam pilkada yang akan dilaksanakan 27 November 2024,” Ucapnya.

Ia menyebutkan, ini momentum yang sangat tepat partai Golkar di KBB untuk merebut kemenangan dalam pemerintahan.

“Karena kita harus tau bahwa pembangunan kabupaten bandung barat harus lebih bisa berperan aktif dengan kemenangan pilkada 2024 di KBB,” Ujarnya Ace

Pemerintahan daerah kabupaten bandung barat, yang memang sejak di mekar kan dari kabupaten bandung masih banyak PR yang harus terselesaikan masalah sosial ekonomi yang harus diatasi.

“Bandung barat angka kemiskinan masih cukup tinggi, angka stunting masih cukup tinggi, dan harusnya menjadi perhatian serius bagi pemimpin yang akan menjabat di kabupaten bandung barat,” Jelasnya.

Menurutnya beberapa potensi yang ada dibandung barat sangat luar biasa, maka dari itu Ace menyampaikan. Bahwa membangun bandung barat bukan hanya modal popularitas semata mata terkenal, tetapi harus figur yang berani berkorban bukan hanya untuk pribadi tetapi berkorban untuk kepentingan masyarakat bandung barat.

Ace juga menyebutkan, figur kang Edi kalau hanya untuk kepentingan pribadi sudah nikmat mempunyai jabatan sebagai Anggota DPRD Provinsi.

Baca Juga:  Camat Ngamprah Agnes Firganty Resmikan Kantor Rw 02 Desa Cimareme dan Ini Pesannya

“Tetapi beliau berani meninggalkan posisinya Anggota DPRD provinsi terpilih hanya untuk masyarakat KBB dengan komitmen untuk memajukan kabupaten bandung barat,” Tandasnya.

Ace menghimbau para anggota fraksi, pihaknya minta mereka menjadi partai Golkar saatnya dengan instruksi dari partai Golkar. Untuk memenangkan calon yang secara resmi diusung oleh partai Golkar di dalam pilkada.

“Mereka mau tidak mau harus menjalankan kepengurusan partai dmna kang Edi dan Unjang asari harus dimenangkan oleh mereka dengan bekerja keras terutama memastikan dari pemilihannya masing masing,”tegas Ace.

Lanjut Ace, Saya melihat dengan 5 pasangan calon yang maju kabupaten bandung barat ini potensi Edi Rusyandi sangat optimis dan sekali lagi telah terbukti terpilih.

Ace optimis dengan dukungan partai politik itu sudah menunjukan modal yang sangat kuat, untuk kemenangan EDUN dan sudah teruji sebagai calon kepala daerah 2024 merupakan anggota DPRD terpilih dengan mesin partai Golkar, PKB, P3, PSI, PBB, Hanura, PKN, dan Partai Umat akan memastikan kemenangan EDUN dalam pilkada Kabupaten Bandung Barat 2024

Selain itu, Ace Menambahkan Edi sebagai sosok pejuang yang lahir dari bawah, yang paling mengerti soal apa yang menjadi permasalahan di kabupaten bandung barat karena beliau adalah figur berasal masyarakat kabupaten bandung barat.

Di tempat yang sama Calon Bupati Bandung Barat Paslon EDUN no urut 4 Edi Rusyandi menuturkan, Kegiatan ini konsolidasi partai ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Bandung Barat untuk memberikan suara motivasi kepada seluruh pengurus.

“Partai kader Golkar agar mesin partai berjalan agar kadernya semua trun kebawah blusukan mensosialisasikan dan mengkampanyekan pasangan Edun di wilayahnya masing masing,” Jelasnya

Edi Rusyandi berjanji, Jika saya terpilih menjadi Bupati Bandung Barat saya akan mengatasi masalah TKK, saya akan valid kan TKK.

Baca Juga:  Ludi Ketua Kwarcab KBB : di HUT Pramuka ke-63 kita Bangun Kebersamaan Solidaritas Generasi Muda

“Kemudian kita ajak dialog mereka seperti apa harapannya dan mereka harus di tempatkan secara terhormat sebagai bagian birokrasi pemerintah daerah untuk menjalankan fungsi pelayanan kepada masyarakat,” Ujarnya. **Red

Tinggalkan Balasan