Bisnis  

Faktor Penghambat Kenaikan Harga Token Solana: Berikut Penjelasan Lengkapnya

Faktor Penghambat Kenaikan Harga Token Solana: Berikut Penjelasan Lengkapnya


WARNAJEMBAR.COM – Solana (SOL) menghadapi tantangan signifikan dalam upayanya menembus stage resistance di $150, meski demikian metrik jaringannya kuat. Sejak 12 Agustus 2024, harga SOL stagnan. Hal ini dipengaruhi oleh beberapa faktor, termasuk perkembangan paling kekinian dalam industri kripto dan persaingan ketat dari blockchain lain, seperti Ethereum.

Salah satu faktor utama yang membebani harga SOL adalah melemahnya prospek peluncuran ETF spot Solana di AS. Pada 16 Agustus 2024, Cboe Global Markets menarik pengajuannya untuk ETF spot Solana, dengan begitu menimbulkan spekulasi bahwa SEC mungkin saja telah menolak proposal tersebut secara casual. Ketidakpastian ini telah memicu kekhawatiran investor dan meredam optimisme tentang SOL, meski demikian basic Solana kuat.

Selain itu, Solana juga harus segera bersaing ketat dengan Ethereum yang berhasil menurunkan biaya transaksi dengan begitu lebih menarik bagi pengguna. Popularitas memecoin di jaringan lain juga telah mengalihkan perhatian investor dari Solana. Tetapi, ada tanda-tanda potensi pertumbuhan di jaringan Solana, seperti peningkatan Overall Worth Locked (TVL) pada aplikasi terdesentralisasi (dApps), meski demikian jumlah pengguna dApp menurun.

Secara keseluruhan, meski demikian harga SOL belum memperlihatkan pemulihan yang signifikan, potensi untuk berdiri kembali masih ada. Untuk sampai kenaikan harga yang signifikan, Solana perlu meningkatkan sentimen pasar dan meningkatkan aktivitas pengguna dalam ekosistemnya.

Sumber: WAKTU VRI



Source link

Baca Juga:  Harga Bitcoin Turun di Bawah $59.000: Apa Prediksi Masa Depannya?