Bisnis  

Harga Bitcoin Naik 25% Sejak Donald Trump Terpilih

Harga Bitcoin Naik 25% Sejak Donald Trump Terpilih


WARNAJEMBAR.COM – Pada tanggal 12 November, harga Bitcoin hampir menyentuh USD $90.000, mencatat lonjakan lebih dari 25% sejak pemilihan presiden AS. Peningkatan ini dipicu oleh ekspektasi pasar terhadap kebijakan Presiden Donald Trump yang dinilai memberi dorongan untuk pengembangan aset kripto. Investor lihat kepemimpinan Trump sebagai peluang untuk regulasi yang lebih sangat beruntung di sektor ini, yang dalam hal apa pun mendorong investasi besar-besaran di Bitcoin.

Bitcoin sebagai aset kripto terbesar merasakan lonjakan signifikan dalam seminggu terakhir mencapai sampai nilai USD $89,637 di pasar Asia. Selain Bitcoin, saham Tesla juga mencatatkan kenaikan hampir 40% mencerminkan optimisme pasar terhadap kebijakan Trump yang diyakini akan sangat beruntung sektor teknologi dan inovasi, termasuk industri mobil listrik dan kripto. Hal ini mencerminkan harapan investor bahwa Trump akan menciptakan iklim bisnis yang lebih memberi dorongan untuk bagi perusahaan teknologi dan aset virtual.

Perusahaan yang bergerak di sektor kripto juga mengalami mempunyai pengaruh pada positifnya, seperti saham Insurrection Platforms yang melonjak 17% dan MicroStrategy yang menginvestasikan sekitar USD $2 miliar untuk membeli Bitcoin. Sentimen positif ini juga terlihat pada token lain seperti Ether dan Dogecoin yang juga merasakan kenaikan harga. Investor mengharapkan perubahan kebijakan regulasi di bawah pemerintahan Trump akan menggerakkan sektor kripto ke arah yang lebih baik, dengan harapan perubahan kepemimpinan di SEC akan mendorong lebih dalam jumlah besar inovasi.

Trump sendiri telah memperlihatkan dukungannya terhadap sektor kripto dengan mengorbitkan bisnis baru di bidang ini, World Liberty Monetary, yang semakin menegaskan komitmennya dalam memberi dorongan untuk pertumbuhan industri kripto. Dengan latar belakang ini, dalam jumlah besar yang optimis bahwa pasar kripto akan berkembang seiring dengan berkurangnya hambatan peraturan dan dukungan terhadap teknologi kripto yang meningkat di masa depan.

Baca Juga:  Ahmad Riza Patria Press Collaboration untuk Keamanan Pangan

Sumber: VRITIME



Source link