Kabag Kesra di Panggil PJ Bupati KBB Terkait Pencalonan Hasanudin Ambil Cuti dan Menjelaskan Begini

KBB – warnajembar.com / Viral Nya di media sosial, salah satu Kepala bagian (Kabag)  Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Kabupaten Bandung Barat (KBB) Hasanudin di panggil Penjabat (pj) Bupati, terkait pencalonannya pasang baliho untuk mengikuti kontestasi di Pemilukada 2024.

Hasan menjelaskan, bahwa saat di panggil dirinya sudah mengikuti aturan, dan posisinya sudah cuti, dan terkait di panggil hanya ngajak Diskusi.

“Saya di panggil pak pj bupati dan pak asisten untuk klarifikasi pemasangan baliho, ya saya juga sebelum pasang baliho dan mencoba memverifikasi peraturan yang ada, dan saya juga sebagai warga negara memiliki hak untuk mengikuti proses pilkada,” jelasnya. Minggu 28 Juli 2024.

Ia mengatakan, baik itu PNS, TNI, POLRI maupun swasta bisa untuk mengikuti pilkada, “ya saya sebagai PNS membuat suasana tidak menjadi ego ya sedikit mengajak diskusi gitu,” imbuhnya

Hasan juga mengatakan, pihaknya sebagai PNS mengikuti pendaftaran partai pasang baliho hanya menyampaikan visi dan misi,

“Tadi yang sudah saya sampaikan saya sebagai PNS, saya mengikuti pendaftaran partai agar itu tidak menyalahi peraturan, dan teman-teman di banwaslu juga merespon satu hal asal jangan ada gambar partai,” kata Hasan.

Lanjut Hasan sebagai Kabag kesra KBB ia mengikuti aturan banwaslu dan menurut banwaslu boleh pasang baliho kalau hanya menyampaikan visi misi tidak Maslah.

“Saya punya misi “Masagi” yang memiliki filosofis yaitu saya harap generasi ke depan memiliki kesiapan dan sisi mental dan ke ahlian agar nanti generasi emas bisa tampil khusus Bandung barat secara umumnya Nasional, dan akronim adalah maju sehat dan religi Masagi itu kan segi empat yang stabil posisinya,” ujarnya

Harapan Hasan generasi KBB posisinya kedepan agar memiliki generasi hebat dan akan mencetak SDM manusia yang unggul.

Baca Juga:  Polsek Cisarua Jadi Tuan Rumah Giat GPM Dinas Pertanian dan Ketahanan pangan Begini Menurutnya

“Agar generasi KBB posisinya generasi hebat, yang bisa kita cetak menjadi manusia unggul dalam pembangunan pengusaha dalam tingkat daerah, maupun menjadi pengusaha global, dan banyak lagi yang bisa kita dorong yang memiliki potensi disitu untuk perubahan,” terangnya.

Saat pencalonannya, Hasan sudah menjalani Cuti kerja sejak awal bulan hingga terakhir di 31 Agustus 2024 nanti.

“Saya cuti dari hari Selasa awal Juli sampai 31 Agustus, sampai nanti apakah saya di daftarkan sebagai calon mendapatkan rekomendasi, kalo mendapat kan rekom maka terus, secara otomatis nanti saya akan mengundurkan diri, kalo tidak saya balik lagi menjadi keluarga PNS menjadi Kabag kesra,” Pungkasnya. **Red