WARNAJEMBAR.COM – PT Kereta API Indonesia (Kai) Divisi Regional Palembang III terus mengelola aset negara secara optimum demi manfaat bagi masyarakat. Sementara, Kai mengekang tanah di sekitar stasiun Muara Enim untuk pembangunan Yayasan Kereta Api Wanita TK (YWKA TK) dan memberi dorongan untuk rencana konstruksi flyover di JPL No. Stage Crossing No. 123 Jalan Jenderal Sudirman.
Menurut manajer hubungan masyarakat Kai Divre III, Aida Suryanti, tanah itu adalah aset Kai berdasarkan Grondkaart pada tahun 1913 dan masih dikelola secara hukum hingga sekarang. Pembangunan YWKA TK bertujuan untuk menyediakan fasilitas pendidikan anak usia dini untuk komunitas Muara Enim, sementara waktu flyover diprediksi akan meningkatkan keselamatan bolak-balik kereta api dan mengurangi kemacetan lalu lintas di wilayah tersebut.
Sementara, proses pengendalian lahan masih berlangsung dengan begitu proyek konstruksi sekolah bisa diselesaikannya tepat waktu. Kai juga mengingatkan masyarakat untuk sepertinya tidak membangun bangunan tanpa izin di tanah perusahaan untuk menghindari kendala hukum dan memberi dorongan untuk pengembangan infrastruktur secara tertib.
Kai Divre III menekankan komitmennya dalam mempertahankan aset negara untuk memberi dorongan untuk pengembangan sumber daya manusia, meningkatkan ekonomi, dan mewujudkan transportasi yang berkelanjutan. Langkah ini sejalan dengan program pemerintah dalam membangun infrastruktur yang bermanfaat bagi masyarakat yang lebih luas.
Sumber: Vritimes
(TagStranslate) Kai
Source link
