Baru-baru ini, Hardhat Chad, kontributor protokol Ore di Solana, mempromosikan penghentian proyek penambangan perusahaan tersebut. Keputusan tersebut diambil setelah meningkatnya kemacetan di jaringan Solana, yang semakin diperburuk oleh intensitas penambangan token ORE.
Proyek Ore, yang diluncurkan sekitar dua minggu lalu, telah menarik cukup banyak perhatian dari komunitas Solana. Banyak sekali pengguna, termasuk seorang mahasiswa PhD bernama Chaofan Shou, telah berhasil memperoleh keuntungan yang signifikan, mencapai $10.000 in line with hari, dari penambangan ORE.
Tetapi, popularitas ini dikarenakan lonjakan transaksi di jaringan Solana, yang pada gilirannya memicu lebih cukup banyak kemacetan.
Kemacetan ini sepertinya tidak hanya memperlambat transaksi, namun juga menambah tantangan bagi mereka yang ingin menambang Solana secara efektif. Pendiri Solana, Anatoly Yakovenko, mengusulkan forking ORE sebagai salah satu solusi untuk masalah kemacetan ini.
Percabangan ORE diharapkan bisa menciptakan lalu lintas yang cukup untuk menguji tekanan jaringan, namun ini bukanlah solusi jangka panjang.
Solusi Alternatif untuk Mengatasi Kemacetan di Jaringan Solana
Solana baru-baru ini merilis pembaruan v1.17.31 untuk validator beta mainnet-nya guna mengatasi masalah kemacetan jaringan. Pembaruan ini meliputi perbaikan yang dirancang untuk mengurangi kemacetan yang sedang berlangsung.
Salah satu inovasi utamanya adalah penerapan Stake Weighted High quality of Carrier (SWQoS), yang berfungsi sebagai mekanisme penanganan unsolicited mail dan aktivitas Sybil. Dengan solusi ini, diharapkan aktivitas penambangan Solana akan lebih lancar tanpa menambah beban jaringan.
Penutupan
Penambangan Solana merupakan peluang yang menarik, namun tantangan kemacetan jaringan sementara memerlukan perhatian khusus. Meski demikian solusi seperti fork ORE dan peningkatan mainnet telah diusulkan, keberhasilan penambangan Solana sangat bergantung pada kemampuan jaringan untuk mengatasi kemacetan.
Dengan strategi yang tepat dan pembaruan teknologi, Solana bisa kembali menjadi platform yang optimum untuk penambangan dan transaksi kripto lainnya.
Sumber: VRITIMES