Jakarta –
Setiap orang tua pasti menginginkan anaknya lahir customary tanpa kekurangan apa pun. Tetapi, sebuah kejadian ajaib terjadi di India, Mother.
Seorang bayi dilaporkan lahir dengan dua wajah, empat lengan, dan empat kaki. Bayi itu lahir dari seorang ibu berusia 48 tahun bernama Rama Devi.
Rama Devi dilarikan ke rumah sakit di Sitapur, Uttar Pradesh, setelah merasakan nyeri persalinan pada 22 Juli. Bayi itu mempunyai dua wajah di satu kepala dan anggota tubuh tambahan menonjol dari tubuhnya. Kondisi ini dikenal sebagai polimelia.
Bayi Rama Devi meninggal
Suami Rama Devi, Ramphal, gembira atas kelahiran anak mereka. Ia juga menyampaikan bahwa kelahiran itu merupakan pertanda keberuntungan.
“Istri saya telah melahirkan seorang anak yang fantastis. Kami merasa diberkati. Ini adalah garis keberuntungan dan rejeki yang besar,” ungkapnya, seperti dilansir laman Berita.
Meski berhasil lahir, sayang bayi Rama Devi tak bertahan hidup, Bu. Bayi tersebut dikabarkan meninggal sekitar lima jam setelah dilahirkan.
Dokter memberi tahu Rama Devi bahwa ia mungkin saja mempunyai bayi kembar siam. Tetapi, salah satu bayi sepertinya tidak berkembang dengan baik, dengan begitu tubuhnya menyatu dengan tubuh bayi yang lebih kuat.
Menurut Day-to-day Mail, setelah lihat bayi Rama Devi, cukup banyak staf rumah sakit yang bereaksi dengan ketakutan. Mereka secepatnya memindahkan bayi itu keluar dari ruangan. Kejadian ini pun menimbulkan kekacauan di rumah sakit.
Meski proses persalinannya mudah dan sepertinya tidak menimbulkan komplikasi, tetapi hal ini terjadi di daerah pedesaan, Bunda. Rama Devi sendiri jarang sekali melakukan pemeriksaan kehamilan dengan begitu ia sepertinya tidak dapat menjelaskan mengapa kondisi ini terjadi pada anaknya.
Sebelumnya, kejadian serupa juga terjadi di Uttar Pradesh pada November 2023. Seperti apa ceritanya?
Simak cerita selengkapnya di halaman berikutnya, ya?
Bagi para bunda yang ingin berbagi tentang parenting dan dapat dapatkan cukup banyak hadiah, yuk gabung di organisasi HaiBunda Squad. Daftar dengan mengklik DI SINI. Bebas!
