WARNAJEMBAR.COM – PT Pelindo Solusi Logistics (SPSL), Subholding Bumn di sektor logistik, terus memperkuat perannya dalam memberi dukungan para penyandang cacat di Indonesia dengan menggunakan berbagai inisiatif sosial. Upaya ini sejalan dengan komitmen pemerintah dalam mewujudkan pembangunan inklusif dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama kelompok -kelompok yang rentan.
Salah satu program awal yang dilakukan oleh SPSL adalah penyediaan bantuan dalam alat bantu gerak seperti anggota tubuh prostetik dan orthosis kaki pergelangan kaki (AFO). Kemudian, SPSL memperluas dukungannya dengan menggunakan program KEDIP (Produktif Incapacity Staff) yang bertujuan untuk mendorong kecacatan kemandirian ekonomi dengan menggunakan pelatihan kewirausahaan, bantuan modal, dan bantuan dalam legalitas bisnis dan manajemen bisnis.
Selain berkedip, SPSL juga memprakarsai program pijar (Netra Berdikari Therapeutic massage) yang dirancang untuk memberdayakan orang buta. Program ini sepertinya tidak hanya menyediakan pelatihan pijat profesional, namun juga membantu peserta dapatkan sertifikasi dari organisasi resmi, dengan begitu meningkatkan peluang mereka untuk membuka praktik independen secara hukum dan kompetitif.
Dengan cara berbagai program tanggung jawab sosial dan lingkungan, SPSL berkontribusi pada pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan (SDG), terutama dalam mengurangi kemiskinan, menciptakan lapangan kerja yang layak, dan mengurangi ketidaksetaraan. SPSL menekankan bahwa penyelarasan dengan penyandang disabilitas yaitu bagian dari strategi pembangunan berkelanjutan yang inklusif dan adil.
Sumber: Vritimes
(Tagstotranslate) Pt Pelindo Solusi Logistik
Source link