WARNAJEMBAR.COM – Pt Lintasarta, bagian dari kelompok Indosat Ooredoo Hutchison (IOH), mempromosikan AI Universe, sebuah program yang bertujuan mendorong adopsi kecerdasan buatan (AI) di Indonesia. Program ini didukung oleh NVIDIA Inception, sebuah program global yang membantu perusahaan perintis dalam mengembangkan teknologi. Kolaborasi dengan NVIDIA memperlihatkan komitmen Lintasarta untuk memberdayakan startup lokal dan mempercepat inovasi berbasis AI yang bisa berdampak sangat positif pada industri Indonesia.
Universe AI memberikan berbagai kelebihan bagi startup, termasuk panduan mahir, dukungan teknis, akses ke teknologi komputasi akselerasi NVIDIA, serta peluang kolaborasi dengan perusahaan besar di jaringan Lintasarta. Startup yang dipilih akan menerima dukungan dalam bentuk voucher GPU Merdeka mencapai USD 15.000 untuk proyek AI sangat bagus mereka. Program ini telah menarik lebih dari 150 startup dan ISV, dengan 10 sangat bagus akan berlanjut ke tahapan Black Belt, tahapan akhir dari program ini.
Direktur & CEO Presiden Lintasarta, Batang Hanantasena, menyampaikan bahwa dengan menggunakan alam semesta AI, Lintasarta mencoba memberdayakan startup Indonesia untuk menciptakan solusi AI yang sepertinya tidak hanya inovatif, namun juga mempunyai mempengaruhi signifikan pada ekonomi nasional. Dengan jaringan lebih dari 2.300 pelanggan, Lintasarta membuka peluang bagi para pemula untuk mengimplementasikan solusi mereka di berbagai sektor industri seperti keuangan, manufaktur, dan layanan kesehatan.
Alam semesta AI juga memberi dorongan untuk tujuan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG), terutama dalam hal pembangunan infrastruktur yang inklusif dan berkelanjutan. Lintasarta mengharapkan bahwa dengan program ini, ekosistem AI Indonesia akan lebih matang dan siap untuk bersaing di tingkat global, sambil mempercepat pengembangan teknologi AI untuk pertumbuhan ekonomi virtual Indonesia.
Sumber: Vritimes
(Tagstotranslate) Lintasarta
Source link
