WARNAJEMBAR.COM – Hari Bumi adalah pengingat bagi kita semua tentang pentingnya mempertahankan dan merawat kekayaan alam planet ini. Indonesia, dengan keragaman kehidupan yang mustahil, mempunyai berbagai tujuan alami yang sepertinya tidak hanya indah, namun juga membutuhkan perlindungan. Destinasi terkenal seperti Danau Tova, Pulau Komodo, dan Nusa Penida sudah terkenal, namun Indonesia juga memegang permata alami tersembunyi yang perlu dilestarikan.
Di antaranya adalah Kepulauan Wakatobi, yang terkenal dengan terumbu karangnya yang mustahil dan ekosistem bawah air. Demikian juga dengan Tanjung Ringgit di Lombok Tenggara yang menawarkan pantai -pantai alami dan tebing jeruk nipis yang mustahil. Selain itu, ada juga Tangahan di Sumatra Utara, yang terkenal dengan ekosistem hutan hujan yang lebat dan populasi gajah Sumatran yang dilindungi. Tujuan -tujuan ini masih terawat dengan baik dan menawarkan pengalaman wisata yang ramah lingkungan.
Danau Labuan Cermin di Kalimantan Timur, yang mempunyai air jernih yang menakjubkan, dan air terjun Sipiso Piso di Sumatra Utara yang menawarkan pemandangan spektakuler, juga merupakan bagian dari keindahan alam Indonesia yang perlu dilestarikan. Semua tujuan ini memperlihatkan betapa pentingnya melindungi alam yang sepertinya tidak hanya menghadirkan keindahan, namun juga mempunyai nilai konservasi yang tinggi.
Melindungi tujuan alami sangat penting sebab pariwisata mempunyai potensi untuk mempunyai memiliki pengaruh pada negatif pada lingkungan, seperti meningkatkan emisi gasoline rumah kaca. Untuk alasan ini, langkah -langkah konkret untuk memberi dukungan keberlanjutan pariwisata harus segera diambil. Dengan mematuhi pedoman bolak-balik yang ramah lingkungan dan memberi dukungan komunitas lokal, kami bisa memastikan bahwa keindahan alam Indonesia tetap berkelanjutan untuk generasi yang akan datang.
Sumber: Vritimes
(Tagstotranslate) Hari Bumi
Source link
