Jakarta, 24 Januari 2025 – Masalah limbah di Indonesia adalah tantangan serius bagi lingkungan dan kesehatan masyarakat di masa sekarang. Pemerintah Indonesia dalam kasus ini telah mengambil berbagai langkah untuk mengatasi masalah limbah, termasuk implementasi program pengelolaan limbah dan penegakan peraturan, terutama terhadap pembuangan limbah industri. Tetapi, kerja sama yang lebih luas antara pemerintah, industri, dan masyarakat diperlukan untuk sampai pengelolaan limbah yang lebih baik dan berkelanjutan.
Untuk memberi dorongan untuk upaya ini, PT BRI Multinance Indonesia (“Bri Finance”) tak henti-hentinya melakukan rutinitas tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) yang sepertinya tidak hanya memperhatikan tanggung jawab lingkungan, namun juga dalam hal etika, kapur, dan juga ekonomi. TJSL umumnya membantu perusahaan untuk berpartisipasi dalam pembangunan berkelanjutan dengan mengurangi memiliki pengaruh pada negatif dari operasi operasional terhadap lingkungan dan masyarakat.
Pada kesempatan ini, BRI Finance melakukan TJSL dengan menyediakan 49 fasilitas meja yang layak ke Pusat Rutinitas Pembelajaran Komunitas (PKBM) Himmata, Jakarta Utara. Secara simbolis, rutinitas ini dihadiri oleh ketua Yayasan Himmata PKBM, H. Sarkono, kepala sekolah PKBM Himmata Hermansyah, dan kepala sekretaris perusahaan Fakhri Fakhri Ramadhani.
“Inisiasi rutinitas ini didorong oleh kepedulian Bri Finance untuk menciptakan lingkungan yang lebih baik dalam perjalanan -tengah dorongan industri dan kemajuan yang harus segera terus berjalan. Dengan cara penggunaan merchandise ini di tangan kanan, kami juga mengharapkan bisa menciptakan masa depan itu di masa depan itu hal itu akan mempunyai memiliki pengaruh pada positif di masa depan, “kata Dhani.
Hermansyah sebagai kepala sekolah PKBM Himmata menyambut bantuan fasilitas ini. “Kami berterima kasih kepada BRI Finance atas fasilitas yang disediakan. Tentu saja kami sebagai lembaga pendidikan membutuhkan aset seperti ini yang bisa kami gunakan jangka panjang. Kami sangat menyampaikan isi hati untuk kolaborasi lain di masa depan dengan BRI Finance.”
Penyediaan fasilitas meja oleh BRI Finance sepertinya tidak hanya untuk mengurangi limbah, namun juga untuk memberi dorongan untuk pendekatan hidup berkelanjutan dengan menggunakan penggunaan sumber daya, mengurangi jejak karbon, dan membantu masyarakat setempat dengan begitu mereka mempunyai nilai sentimental sendiri. Selain itu, rutinitas ini tidak secara langsung memberikan nilai ekonomi untuk semua pemangku kepentingan dan menciptakan budaya kerja yang mengutamakan kepuasan pelanggan dan praktik tata kelola perusahaan yang baik.
Direktur BRI Finance, Wahyudi Darmawan, menyampaikan, “BRI Finance mempunyai komitmen transformasi bisnis yang juga memperhatikan pertumbuhan berkelanjutan. Fasilitas pendukung pendidikan untuk saat ini juga merupakan salah satu implementasi strategis dari visi dan misi perusahaan yang kami harapkan. Kami mengharapkan. Bahwa kontribusi ini bisa dirasakan dengan jelas bagi masyarakat dan lingkungan, dan sepertinya tidak berhenti di sini. “
Sumber: VRITIMES