Pemerintah Harus Cari Opsi Lain. Orangtua Melarang Anaknya Santap MBG. Begini Menurut Apih Apung PORMADES

BANDUNG BARAT // Dengan kasus terjadinya keracunan yang berturut-turut terjadi di Kabupaten Bandung Barat (KBB) khususnya di Kecamatan Cipongkor yang melibatkan beberapa sekolah baik SD madrasah SMP dan SMA sekarang orang tua siswa sudah mulai tidak percaya terhadap kualitas produk MBG saat ini.

Salah satu Tokoh masyarakat Apung Hadiat Purwoko berikan saran. Bahwa Pemerintah harus mencari opsi lain untuk bisa membangun kepercayaan kembali orang tua siswa karena sudah banyak orang tua yang melarang anaknya untuk menyantap produk MBG.

Menurutnya di sisi lain manakala sekarang produk mbg sudah tidak mau dikonsumsi oleh siswa karena ada rasa khawatir dan trauma maka ini dampaknya anggaran yang dikeluarkan oleh pemerintah untuk program MBG ini akan mubazir.

“Maka dari itu kami sebagai masyarakat menyarankan kepada pemerintah untuk segera mengambil sikap dan mencari opsi yang lain bagaimana secara teknis mekanisme memberikan program mbg ini yang betul-betul bisa memberikan rasa aman nyaman terhadap siswa,” ujar Apung. Rabu 24 September 2025.

Selain itu Apung menyarankan, harus betul-betul bisa meningkatkan gizi siswa karena mbg itu kan makan bergizi gratis tapi kenyataannya sekarang justru berdampak terhadap musibah-musibah.

“Keracunan semoga segera pemerintah mengambil sikap dan mencari solusi agar program mbg tetap berjalan tapi kan rasa aman nyaman dan peningkatan gizi terhadap siswa,” Pungkasnya. ***

Baca Juga:  Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan MPR RI Dr. Eddy Soeparno, SH.,MH, di Desa Sukatani Kecamatan Ngamprah KBB

Tinggalkan Balasan