WARNAJEMBAR.COM –Penjualan produk perawatan wajah di Indonesia memperlihatkan pertumbuhan yang signifikan dengan peningkatan pendapatan sebesar 20% dibandingkan tahun 2022, diproyeksikan sampai USD 2,7 miliar pada tahun 2024. Sebanyak 87,3% wanita di Indonesia memakai tabir surya setiap hari, dengan begitu mendorong lonjakan penjualan sebesar 2,8 juta produk dibandingkan tahun 2022, terutama dengan menggunakan platform e-commerce seperti Shopee, Lazada, dan Tokopedia.
Berdasarkan laporan Magpie E-commerce Intelligence, pada kuartal pertama tahun 2024, pasar tabir surya di Indonesia sampai nilai bruto (GMV) sebesar Rp318,04 miliar dengan penjualan sebanyak 6,3 juta produk. Meski merasakan penurunan sebesar 14,2% dibanding kuartal keempat tahun 2023, nilai GMV periode ini terus memperlihatkan peningkatan dari bulan ke bulan, sebagaimana diungkapkan CEO Magpie, Wilhendra Akmam.
Shopee mendominasi pasar e-commerce pada Januari mencapai Maret 2024 dengan pangsa pasar 74,9%, disusul Lazada 16,2%, dan Tokopedia 8,9%. Lazada mencatatkan peningkatan GMV yang signifikan sebesar 90,3% dibandingkan kuartal sebelumnya, sedangkan Shopee merasakan penurunan sebesar 25,2%.
Merek lokal seperti Azarine mendominasi pasar tabir surya dengan pangsa pasar sebesar 14,3%, diikuti oleh Facetology dan Pores and skin Aqua dengan masing-masing 12,3% dan 8,3%. Azarine juga memimpin penjualan di Shopee dan Tokopedia dengan penjualan terbanyak semasa kuartal pertama tahun 2024, sementara itu Madame Gie mencatat penjualan tertinggi di Lazada. Magpie E-commerce Intelligence membantu bisnis memahami potensi pasar, kinerja pangsa pasar, dan memberikan wawasan yang memberi dorongan untuk keputusan bisnis yang lebih baik.
Sumber : VRITIMES