Bandung Barat – warna jembar.com // Pemerintah Kabupaten Bandung Barat melalui Tim Penggerak PKK Kabupaten Bandung Barat menggelar kegiatan Monitoring dan Evaluasi (Monev) 10 Program Pokok PKK Tingkat Kabupaten Bandung Barat Tahun 2025 pada Jumat, 21 November 2025.
Acara tersebut dipusatkan di Gedung Aula Kecamatan Padalarang dan diikuti oleh kader PKK dari empat kecamatan, yakni Padalarang, Cipatat, Cipeundeuy, dan Cikalong Wetan.
Kegiatan Monev ini menjadi agenda penting dalam upaya memastikan keberlanjutan dan efektivitas 10 Program Pokok PKK yang telah berjalan sepanjang tahun.
Melalui forum ini, PKK Kabupaten Bandung Barat ingin mendengar langsung berbagai masukan, tantangan, serta kebutuhan kader di tingkat desa dan kecamatan.
Ketua TP PKK Kabupaten Bandung Barat, Shahnaz Sadiqah, dalam wawancaranya menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi wadah strategis untuk menyamakan persepsi dan mengharmonisasikan gerakan PKK hingga akar rumput.
“Alhamdulillah hari ini kita mengadakan kegiatan monitoring dan evaluasi untuk memastikan program PKK yang sudah berjalan bisa lebih sinkron. Kami ingin mendengar jika ada keluhan atau kebingungan dari para kader di desa maupun kecamatan, agar semuanya dapat terarah,” ujar Shahnaz.
Selain mendengarkan aspirasi para kader, kegiatan ini juga diisi dengan sosialisasi hasil Rapat Kerja Nasional (Rakernas) PKK, yang kini mulai diimplementasikan di tingkat daerah. Menurut Shahnaz, penyampaian ulang hasil Rakernas diperlukan agar para kader memahami arah kebijakan terbaru sekaligus dapat menerjemahkannya ke dalam kegiatan yang dekat dengan masyarakat.
“Kadang-kadang perlu kita ingatkan kembali bagaimana cara mengelola program agar lebih berkenan di masyarakat. Harapannya, kegiatan PKK yang kita jalankan dapat benar-benar dirasakan manfaatnya oleh warga,” tambahnya.
Kader PKK dari empat kecamatan yang hadir tampak antusias mengikuti seluruh rangkaian kegiatan. Diskusi interaktif berlangsung dinamis, mulai dari bidang kesehatan keluarga, pendidikan dan keterampilan, pola asuh anak, sampai peningkatan ekonomi keluarga melalui UMKM.
Melalui kegiatan Monev ini, PKK Kabupaten Bandung Barat menegaskan komitmennya untuk memperkuat gerakan pemberdayaan keluarga dan memastikan setiap program benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat.(Aa/Red)
