Rehsos Kemensos RI Hadir di Bandung Barat: Wujud Nyata Kepedulian untuk Lansia dan Disabilitas Melalui Program Pemakanan dan Perawatan Sosial

Ngamprah, WarnaJembar.com // Upaya nyata kepedulian pemerintah terhadap kesejahteraan masyarakat terus diwujudkan melalui berbagai program sosial. Salah satunya terlihat dari kunjungan Direktur Jenderal Rehabilitasi Sosial (Dirjen Rehsos) Kementerian Sosial Republik Indonesia, Drs. Sutomo, M.Si, ke wilayah Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat, pada Rabu (22/10/2025).

Dalam kunjungan tersebut, Dirjen Rehsos bersama jajaran Kementerian Sosial meninjau langsung pelaksanaan Program Pemakanan bagi Lansia dan Penyandang Disabilitas yang telah berjalan di Desa Gadobangkong RT 03/01 dan Desa Pakuhaji RT 02 RW 07.

Program Pemakanan: Menyentuh Hati, Menjaga Gizi

Dalam kesempatan itu, Sutomo menjelaskan bahwa program pemakanan ini merupakan bagian dari pengembangan layanan rehabilitasi sosial berbasis komunitas, yang kini tengah digagas oleh Kemensos.

Melalui program tersebut, para lansia dan penyandang disabilitas yang tinggal sendiri di rumah-rumah mereka akan mendapatkan perhatian dan perawatan khusus, baik dari segi asupan gizi, kesehatan, maupun pendampingan sosial.

“Kami ingin memastikan bahwa setiap warga negara, terutama lansia dan disabilitas, dapat hidup dalam kondisi yang baik, sehat, dan terawat. Karena mereka adalah bagian penting dari bangsa ini yang harus kita muliakan,” ujar Sutomo.

Ia juga menjelaskan bahwa relawan sosial yang disebut care giver kini menjadi ujung tombak pelayanan sosial.

Mereka bertugas melakukan kunjungan langsung ke rumah-rumah warga, memberikan pendampingan, memastikan kondisi kesehatan, serta membantu kebutuhan dasar seperti makanan dan kebersihan diri.

“Pola pelayanan kini kami ubah. Dulu pelayanan hanya menunggu dari dinas sosial atau UPT, sekarang kami jemput bola dengan menambah SDM dan bekerja sama dengan para relawan di masyarakat,” tambahnya.

Asupan Gizi Terpantau Setiap Hari

Dirjen Rehsos juga menegaskan bahwa program pemakanan ini berjalan setiap hari tanpa jeda. Makanan bergizi dikirimkan dua kali sehari untuk sarapan dan makan siang dan diterima langsung oleh para penerima manfaat paling lambat pukul 08.00 pagi.

Baca Juga:  Hari Santri Nasional 2025, FKUU Bandung Barat Tekankan Kolaborasi Ulama dan Umaro Wujudkan Indonesia Emas 2045

“Setiap hari para lansia mendapatkan dua kotak makanan bergizi dari Kemensos. Kami berharap, dengan adanya suplai ini, asupan gizi mereka terpenuhi dan kesehatannya terus terjaga,” jelasnya.

Apresiasi dari Pemerintah Daerah

Sementara itu, Camat Ngamprah, Agnes Virganty, menyampaikan apresiasi dan rasa syukurnya atas perhatian dari Kementerian Sosial. Menurutnya, program ini sangat membantu masyarakat, khususnya para lansia yang rentan dan membutuhkan perhatian lebih.

 

“Alhamdulillah, hari ini kami menerima kunjungan dari Dirjen Rehabilitasi Sosial Kemensos RI. Beliau hadir bersama Kadinsos dan jajarannya untuk memastikan langsung bahwa program pemakanan bagi lansia berjalan dengan baik,” ujar Agnes.

Agnes menambahkan bahwa di Kecamatan Ngamprah terdapat lebih dari 100 lansia penerima manfaat dari program ini.

Ia juga menegaskan bahwa langkah ini sejalan dengan visi Bupati Bandung Barat, Jeje Ritchie Ismail, dan Wakil Bupati Hj. Asep Ismail, yaitu mewujudkan pemerintahan yang Amanah serta peduli terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat.

“Penghormatan terhadap lansia dan perhatian sosial seperti ini sejalan dengan visi Amanah Kabupaten Bandung Barat. Kami berharap program ini mampu meningkatkan angka harapan hidup dan kesejahteraan para lansia di wilayah kami,” tutupnya.

Melalui kunjungan dan program ini, Kementerian Sosial menegaskan komitmennya untuk membangun Indonesia yang inklusif, di mana setiap warga tanpa terkecuali  mendapatkan haknya untuk hidup layak, sehat, dan bermartabat.

Program pemakanan dan perawatan lansia menjadi bukti bahwa negara hadir di tengah masyarakat, bukan hanya dengan bantuan, tetapi juga dengan kasih sayang dan perhatian yang berkelanjutan. (AN/Red)

Tinggalkan Balasan