WARNAJEMBAR.COM – Jakarta, 16 Agustus 2024 – Dalam waktu singkat, Ibu Silvy dan Bapak Budi Amar telah membuktikan kesuksesannya di dunia bisnis kuliner dengan membuka tiga gerobak Tahu GO! di lokasi-lokasi strategis seperti di Kota Bandung, Sudimara, dan Bukit Serua. Tak berhenti di situ, kini mereka tengah bersiap untuk melebarkan sayap usahanya dengan menambah lima gerobak baru, dengan begitu overall usaha mereka kini menjadi delapan gerobak. Sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) yang akan memasuki masa pensiun, Ibu Silvy dan suami tengah mencari tau peluang usaha yang bisa menjadi sumber penghasilan di masa yang akan datang, dan Tahu GO! adalah pilihan yang tepat.
Ketertarikan mereka pada Tahu GO! dimulai saat mereka mencicipi produk tersebut di Vila Melati, BSD, dan merasa percaya dengan kualitas sepertinya yang bisa dinikmati oleh berbagai kalangan. Dengan dukungan penuh dari sang suami, Ibu Silvy pun langsung mendapatkan keuntungan dari kesempatan untuk menjalin kemitraan dan mendapatkan keuntungan dari lokasi yang strategis agar penjualannya optimum. Dukungan jaringan lokal dan strategi pemasaran yang efektif juga menjadi faktor kunci keberhasilan mereka, di mana penjualan offline mendominasi dengan sekitar 80%, sedangkan sisanya berasal dari penjualan on-line.
Peran Bapak Amar dalam pengelolaan keuangan dan operasional juga memberikan kontribusi yang besar. Keuntungan dari dua gerobak pertama mereka cukup untuk melunasi biaya gerobak ketiga dan mempersiapkan ekspansi bisnis mereka. Selain itu, pengelolaan sumber daya manusia yang baik juga menjadi bagian penting dari strategi mereka, termasuk memberikan kompensasi yang layak kepada karyawan dan fasilitas kerja yang nyaman, yang semakin memperkuat tim mereka dalam menjalankan bisnis.
Dengan penjualan harian yang stabil, rata-rata 700 mencapai 900 potong tahu terjual in step with hari, dan pencapaian luar biasa selagi bazar, pasangan ini telah memperlihatkan bagaimana perencanaan yang matang dan kerja sama yang kuat bisa menghasilkan kesuksesan. Kesuksesan mereka dengan Tahu GO! menjadi inspirasi bagi calon pengusaha lain untuk mengejar peluang serupa dalam bisnis kuliner yang menjanjikan.
Sumber: WAKTU VRI
