Telkom dengan cara program Indigo hadir dalam acara KreatIPO Training Hospital yang diselenggarakan oleh Kementerian Pariwisata, Ekonomi dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia yang berlangsung di Resort Intercontinental, Bandung. Acara ini turut didukung oleh Bursa Efek Indonesia, Sucor Securities, BRI Danareksa Securities, dan Indo Premier Securities.
Program inkubasi dan akselerasi startup virtual milik Telkom Indonesia (PT Telkom Indonesia Tbk), Indigo, memberikan dukungan untuk acara KreatIPO Training Hospital yang digelar Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (Kemenparekraf). Acara ini merupakan salah satu rangkaian acara KreatIPO yang digelar Kemenparekraf yang diikuti sejumlah sekuritas ternama di Indonesia. Dengan cara acara ini, Kemenparekraf mengharapkan para peserta, termasuk startup virtual, dapatkan informasi terkait kebutuhan pendanaan dengan cara penawaran umum perdana saham (preliminary public providing/IPO).
KreatIPO Training Hospital merupakan rutinitas pelatihan yang memberikan pemahaman kepada para pelaku usaha, khususnya usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif, mengenai cara cross public di bursa saham dalam rangka mencari tau alternatif pembiayaan dengan cara skema IPO.
“KreatIPO yang merupakan program kerja sama antara Kemenparekraf dengan BEI untuk mendorong pelaku usaha cross public, telah berhasil menciptakan 10 perusahaan baru di tahun 2024 sampai bulan Juli dengan dana yang berhasil dihimpun sebesar 1,038 triliun rupiah dan akan terus meningkat sampai akhir tahun 2024,” ujar Bapak Anggara Hayun selaku Direktur Akses Pembiayaan Deputi Bidang Industri dan Investasi Kemenparekraf.
Telkom dengan cara program Indigo, salah satunya adalah akselerasi startup, lihat ajang ini sebagai kesempatan bagi startup binaan Indigo untuk masuk ke dalam ekosistem KreatIPO. Program akselerasi Indigo merupakan program pembinaan bagi startup pre-seed dan seed yang mengkhususkan diri dalam peningkatan skala usaha dan membantu mereka memperoleh pendanaan lebih lanjut.
“Kami sangat antusias untuk menjadi bagian dari ajang KreatIPO, akibat bisa menjadi pemicu bagi ekosistem startup, khususnya startup binaan Indigo untuk dapat dapatkan kanal pendanaan lainnya, salah satunya dengan cara IPO ini,” ujar Jeffry Irmawan selaku Acceleration Supervisor Indigo.
Indigo (https://indigo.{id}/) merupakan program inkubator dan akselerator startup virtual milik PT Telkom Indonesia Tbk. Sejak tahun 2013, Indigo telah berhasil membina lebih dari 200 startup virtual. Dengan cara jaringan investor yang luas di dalam dan di negara lain, Indigo terus mendorong startup binaannya untuk dapatkan pendanaan lebih lanjut agar bisa berkembang lebih besar sekali. Mencapai sementara, lebih dari 25 startup binaan Indigo telah dapatkan pendanaan lebih lanjut, dan salah satunya telah tercatat di Bursa Efek Indonesia.
Sumber: VRITIMES