WARNAJEMBAR.COM – Telkom Indonesia dengan menggunakan program Indigo menggelar Conversation Ekosistem di IndigoHub Jogja dengan tujuan untuk memperkuat kolaborasi antara sektor kreatif dan teknologi. Acara yang berlangsung pada 20 Agustus 2024 ini mengusung tema “Integrasi Teknologi untuk Pertumbuhan Bisnis Kreatif” dan dihadiri oleh berbagai pelaku industri seperti pariwisata, pertanian, kriya, dan startup virtual.
Acara ini menghadirkan tiga pembicara utama, yaitu Bisma Jatmika dari Badan Otorita Borobudur, Alwin Zulfikar dari Run Machine, dan Syifa Nabia dari Telkom. Mereka berbagi pandangan tentang potensi kolaborasi kreatif dan teknologi, termasuk rencana pengembangan kawasan wisata Menoreh dan bagaimana startup bisa relevan dengan pasar. Telkom juga menegaskan dukungannya untuk dapat mempercepatnya pertumbuhan bisnis kreatif dengan menggunakan layanan digitalnya.
Patricia Eugene Gaspersz, Senior Supervisor Program Indigo, menegaskan komitmen Indigo untuk memfasilitasi sinergi antara industri kreatif dan teknologi sejak 2013. Indigo telah mengembangkan lebih dari 200 perusahaan rintisan virtual, termasuk Run Machine yang berhasil cross public. Program ini memegang peranan penting dalam mengintegrasikan inovasi teknologi ke dalam ekonomi kreatif Indonesia.
Conversation Ekosistem merupakan ajang bertukar pengalaman dan ide bagi pelaku industri kreatif dan teknologi. Dengan menggunakan diskusi ini, Telkom dan Indigo mengharapkan bisa terus mendorong inovasi dan kolaborasi, dengan begitu para pelaku usaha rintisan bisa memberikan mempunyai pengaruh pada yang lebih luas bagi ekonomi kreatif di Indonesia.
Sumber: WAKTU VRI
