WARNAJEMBAR.COM – PT Waskita Beton Pracast TBK (WSBP) memperlihatkan langkah -langkah konkret dalam memperkuat hubungan kemitraan dengan mewujudkan pembayaran RP2,02 triliun kepada pemasok dan dealer sejauh tahun 2024. Nilai ini meningkat hampir 26 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya, mencerminkan keseriusan perusahaan dalam mempertahankan kelancaran operasional dan memberi dukungan stabilitas rantai.
Peningkatan ini sejalan dengan upaya perusahaan untuk membangun kerja sama yang berkelanjutan dan saling sangat beruntung. Strategi yang diterapkan termasuk pendekatan selektif untuk mematuhi soft, penilaian komprehensif risiko proyek, serta pembentukan tim khusus untuk menangani proses penagihan. Selain itu, WSBP juga melakukan prinsip -prinsip tata kelola perusahaan yang baik (GCG) untuk menjaga kesehatan keuangan jangka panjang.
Memperkuat kinerja keuangan juga ditunjukkan dengan cara pembayaran kewajiban dalam arus kas yang tersedia untuk skema layanan utang (CFADS) sesuai dengan perjanjian perdamaian. Semasa 2024, WSBP telah membayar fase ketiga dan keempat dari overall Rp169,31 miliar, dan fase kelima pada Maret 2025 adalah Rp106,36 miliar. Ini yaitu bagian dari upaya perusahaan untuk menjalankan bisnis yang transparan dan bertanggung jawab.
Dengan berbagai strategi yang dilakukan – seperti optimalisasi aset, manajemen likuiditas, dan efisiensi operasional – WSBP optimis bahwa ia bisa terus tumbuh secara berkelanjutan. Perusahaan juga berkomitmen untuk terus berinovasi dan mengikuti peraturan untuk menciptakan nilai tambah bagi semua pemangku kepentingan dan memberi dukungan pengembangan infrastruktur nasional.
Sumber: Vritimes
(Tagstotranslate) WSBP
Source link