Arfiana Maulina, pejuang snhl yang merupakan suara air bersih di Indonesia

Arfiana Maulina, pejuang snhl yang merupakan suara air bersih di Indonesia


Arfiana Maulina Fatimah yang mewakili Indonesia di APFSD Youth Forum 2025 di Bangkok dengan beasiswa penuh (Sumber: Doc. Private/Arfiana Maulina)
Arfiana Maulina Fatimah yang mewakili Indonesia di APFSD Early life Discussion board 2025 di Bangkok dengan beasiswa penuh (Sumber: Document. Personal/Arfiana Maulina)

Jakarta, 28 Februari 2025 – Menghadapi tantangan besar di usia muda sepertinya tidak memberhentikan Arfiana Maulina untuk terus bekerja. Pada tahun 2025, Arfiana dipilih sebagai Duta Iklim Max Thabits Edkins dari Global Early life Local weather Community (GYCN) Y2Y – Kelompok Financial institution Dunia, serta diundang sebagai peserta pameran yang mewakili Indonesia di Discussion board Pesta Asia -Pasifik tentang Discussion board Pemuda Pembangunan Berkelanjutan (APFSD) di Bangkok.

Berjuang Melawan Snhl dan Tinnitus (Sumber: Doc. Private/Arfiana Maulina)
Berjuang Melawan Snhl dan Tinnitus (Sumber: Document. Personal/Arfiana Maulina)

Dari SNHL, kehilangan pekerjaan, menjadi pembela air bersih

Antar-jemput Arfiana penuh dengan tantangan. Pada usia muda, ia didiagnosis dengan gangguan pendengaran mendadak (SNHL) dan tinitus di telinga kirinya. Gangguan pendengaran yang tiba -tiba ini sepertinya tidak hanya membuat Arfiana kehilangan beberapa kemampuan untuk mendengarnya, namun juga kehilangan pekerjaan di salah satu magang impian yang ia mendapatkan setelah bersaing dengan lebih dari 4.800 pendaftar.

Selagi periode pemulihan, Arfiana harus segera menjalani 20 sesi terapi hiperbarik dan mengambil metilprednisolon, penyembuh steroid yang membawa berbagai efek samping yang parah. Mulai dari perubahan berat badan, jerawat yang parah, mencapai kelelahan fisik dan psychological yang terus ia rasakan. Meski begitu, Arfiana untuk memilih untuk bertahan hidup dan perlahan -lahan bangun lagi.

“Setiap hari sepertinya seperti melawan tubuh saya sendiri, namun dalam perjalanan -tengah proses, saya benar -benar menemukan kembali arti perjuangan saya dengan menggunakan raterynation,” kata Arfiana.

Arfiana Maulina memperkenalkan Lerak di depan 549+ pemuda dari 24+ negara (Sumber: Doc. Private/Arfiana Maulina)
Arfiana Maulina mempromosikan Lerak di depan 549+ pemuda dari 24+ negara (Sumber: Document. Personal/Arfiana Maulina)

Dari gerakan pemuda mencapai menjadi fondasi resmi

Waterynation lahir dari kecemasan pribadi Arfiana ketika dia berusia 16 tahun. Lihat krisis air bersih di lingkungannya, ia mengundang teman -temannya untuk membentuk gerakan kaum muda yang membuat khusus pendidikan air bersih dan pendekatan hidup berkelanjutan. Meski demikian diremehkan, Arfiana terus melangkah hingga dalam hal apa pun, pada tahun 2024, wasynation resmi adalah badan hukum sebagai Yayasan Tirta Artha Asri.

Baca Juga:  Grup APP Dorong Dekarbonisasi di Discussion board Keberlanjutan Indonesia 2024
Arfiana Maulina menjaga budaya suku Dayak sebagai tempat kelahiran ibunya (sumber: Doc. Private/Arfiana Maulina)
Arfiana Maulina menjaga budaya suku Dayak sebagai tempat kelahiran ibunya (sumber: Document. Personal/Arfiana Maulina)

Sekarang, Waterynation terus berkembang dengan mengadakan program pendidikan air bersih di sekolah -sekolah, menumbuhkan sukarelawan muda yang merawat air, dan menjalankan kampanye kreatif seperti penggunaan Lerak sebagai deterjen alami untuk mengurangi polusi air di Indonesia.

Arfiana Maulina menyambut para tamu kehormatan dan memperkenalkan Lerak dari Indonesia (Sumber: Doc. Private/Arfiana Maulina)
Arfiana Maulina menyambut para tamu kehormatan dan mempromosikan Lerak dari Indonesia (Sumber: Document. Personal/Arfiana Maulina)

Jaringan dan mempromosikan lerak di panggung global

Pada tahun 2025, Arfiana sepertinya tidak hanya membawa nama waternation ke panggung dunia sebagai duta besar iklim Gycn Y2Y – kelompok Financial institution Dunia, namun juga mempromosikan Waterynation dan Alira Alah sebagai peserta pameran di APFSD Early life Discussion board 2025 di Bangkok.

Di depan lebih dari 549 peserta muda dari 24 negara, Arfiana mempresentasikan bagaimana Waterynation Basis dan Alira Alara berkolaborasi untuk menciptakan mempunyai pengaruh pada yang berkelanjutan. Dia berbicara tepat di depan para tamu kehormatan, termasuk:

Christophe Bahuet – Wakil Direktur Regional untuk Asia dan Direktur Pasifik & UNDP Hubper Regional Bangkok LinnĂ©r – Wakil Kepala Kerjasama Pembangunan untuk Asia dan Pasifik, Kedutaan Besar Swedensivananthi Thananthiran – Direktur Eksekutif, Duta Besar Mongolia.

Bagi Arfiana, momen ini terasa sangat berharga, mengingat bahwa air yang ia mulai dari nol di masa remajanya, kini telah tumbuh menjadi fondasi resmi yang menerima pengakuan di tingkat regional.

Pramudono Adhi Kumoro, Co-Founder, Alira Alura Selama Pasar Pop Up di Bali (Sumber: Doc. Private/Arfiana Maulina)
Pramudono Adhi Kumoro, Co-Founder, Alira Alura Selagi Pasar Pop Up di Bali (Sumber: Document. Personal/Arfiana Maulina)

Alira Alura: Perusahaan Sosial Lahir dari Waterynation

Arfiana juga menjelaskan bagaimana inisiatif #BackTolerak yang berawal pada tahun 2020 kini telah berkembang menjadi Alira Alara, sebuah perusahaan sosial kecil yang memberi dorongan untuk misi estynation. Pada tahun 2025, bersama-sama dengan Pramudono Kumoro, Arfiana mengorbitkan kampanye #Killgermsnotfish, mempromosikan produk-produk eko-distis, sabun, sampo, dan semprotan antibakteri yang terbuat dari Lerak.

Produk -produk ini sepertinya tidak hanya ramah lingkungan, namun juga memberi dorongan untuk petani Lerak di CEPU, Java Tengah, dengan menggunakan penerapan sistem yang saling mengikat yang memperkuat ekonomi sirkular dan menciptakan ekosistem pertanian regeneratif. Inisiatif ini juga sejalan dengan peringatan Hari Perawatan Limbah Nasional (HPSN), sebagai upaya untuk mengurangi limbah rumah tangga yang mencemari sumber air.

Baca Juga:  Strategi BARDI Menjadi Pemimpin Good Homestead di Indonesia
Arfiana Maulina dipilih untuk menjadi satu -satunya mtecap dari Indonesia pada tahun 2025 (Sumber: Doc. Private/Arfiana Maulina)
Arfiana Maulina dipilih untuk menjadi satu -satunya mtecap dari Indonesia pada tahun 2025 (Sumber: Document. Personal/Arfiana Maulina)

Konsisten di garis keberlanjutan

Selain mengembangkan Waterynation dan Alira Alura, Arfiana juga terus memperkaya kapasitasnya sebagai pemimpin muda. Dia yaitu bagian dari GYCN Y2Y Program Duta Besar Iklim Financial institution Dunia, WEF Global Shapers Neighborhood Bandung, Best 15 Generasi Generasi Harapan, dan Alumni Early life Co. Co: Lab dan Pemimpin Pelatihan FoIP Fase II Alumni oleh Unitar Hiroshima.

Tirta Artha Asri Waterynation Foundation dipilih untuk menjadi Top 15 Generation Hope Gols (Sumber: Doc. Private/Arfiana Maulina)
Tirta Artha Asri Waterynation Basis dipilih untuk menjadi Best 15 Technology Hope Gols (Sumber: Document. Personal/Arfiana Maulina)

“Perubahan besar setiap saat berawal dari langkah -langkah kecil. Saya yakin, setiap orang muda mempunyai potensi untuk menjadi bagian dari solusi. Dan semua itu bisa berawal dari lingkungan terdekat: rumah, sekolah, dan komunitas kami sendiri,” simpul Arfiana.


Sumber: VRITIMES

Tinggalkan Balasan